NEGARA ASEAN: MYANMAR

MYANMAR

1)  Identitas Negara

Nama resmi

 

Ibu kota

Pemerintahan

Kepala negara

Kepala pemerintahan

Badan legislatif

Bahasa

Hari kemerdekaan

Agama

Penduduk tahun 2015

Lagu kebangsaan

Jumlah penduduk

Mata uang

: Pyee Daung-Su Socialist Thamada Myanma-Naigan

atau Republik Sosialis Uni Myanmar

: Yangon (dulu Rangon)

: Republik

: Presiden

: Perdana Menteri

: Dewan rakyat

: Myanmar (resmi), Inggris, dialek lokal

: 4 Januari

: Buddha, Islam, Hindu, Kristen dan kepercayaan animisme

: 52,1 juta jiwa

: Kaba Makye (Tanah Negaraku yang Bebas)

: ± 55 juta jiwa (2014)

: Kyat

2)  Keadaan Alam

a.   Letak dan Batas

Secara astronomis, Myanmar terletak antara 11°LU–28°LU dan 92°BT–101°BT. Luas wilayah Myanmar 678.036 km. Adapun batas negara meliputi:

Sebelah utara         : Tiongkok

Sebelah selatan      : Laut Andaman

Sebelah barat         : Teluk Benggala

Sebelah timur         : Laos dan Thaliand

b.   Iklim

Berdasarkan letak lintangnya, Myanmar terbagi dalam dua musim, yaitu bagian selatan beriklim tropis, dan bagian utara beriklim subtropis. Di wilayah Myanmar di sekitar Khatulistiwa, suhu udara rata-ratanya sedang; bagian tengah suhu rata-ratanya tinggi; dan bagian utara suhu udaranya dingin karena terdapat pegunungan tinggi, yaitu Pegunungan Himalaya. Perkiraan suhu tahunan rata-rata 22º sampai 27º C sepanjang tahunnya.

Curah hujan tertinggi terjadi di Pegunungan Arakan Yoma. Dataran tinggi Mandalay merupakan zona kering.

c.   Bentang Alam

Negara Myanmar terbentuk dari dua lipatan pegunungan di sebelah barat dan sebuah patahan blok di sebelah timur. Keduanya berjajar dari utara ke selatan. Jajaran sebelah barat mencakup deretan Pegunungan Letha, bukit Chin, dan Pegunungan Arakan Yoma yang diliputi hutan-hutan lebat. Pada daerah perbatasan dengan India dan Bangladesh, ditutupi jalur pegunungan yang terpisah satu sama lainnya oleh lembah yang sangat dalam.

Dataran rendah membentang mengikuti alur Sungai Irawadi dan Sungai Sithang sampai ke pedalaman Mandalay. Dataran tersebut merupakan dataran rendah aluvial yang letaknya diapit dua jalur pegunungan barat dan timur. Hampir separuh wilayah Myanmar terletak di lembah Sungai Irawadi dan cabang-cabangnya. DAS Irawadi bermuara di Laut Andaman. Di salah satu bagian dataran rendah ini terdapat plato Shan dengan ketinggian mencapai 900 mdpal.

Dari arah timur laut mengalir sungai Salween yang melintasi plato Shan melalui lembah yang sempit. Di bagian paling utara Myanmar yang berbatasan dengan Tiongkok, terdapat gunung tertinggi di Myanmar, yaitu Gunung Hkakabon Razi.

3)  Penduduk

Penduduk Myanmar terdiri dari etnis Tibet Burma, Shan, Karen, Tiongkok, dan India.

Bahasa resmi, yaitu bahasa Burma. Mayoritas penduduk memeluk agama Buddha (85%), sisanya memeluk agama Kristen, Islam, Hindu, kepercayaan suku, dan lain-lain.

4)  Perekonomian

Pertanian merupakan aktivitas ekonomi yang penting. Kira-kira 65 persen penduduk Myanmar bermata pencaharian sebagai petani. Industri-industri yang muncul kebanyakan didirikan dengan berbasis pada sektor pertanian (agro-basedindustry).

Produk produk ekspor andalan Myanmar adalah beras, kacang-kacangan, ikan dan udang, bahan mineral, kayu, karet, batu perhiasan dan gas. Adapun produk-produk impor antara lain baja, mesin dan suku cadang kendaraan bermotor, semen, minyak mentah, bahan baku kimia, dan pupuk.

5)  Sumber Daya Alam

Sumber daya alam utama Myanmar berasal dari hasil pertanian, perkebunan dan perikanan, serta pertambangan. Beras merupakan komoditas utama, disusul teh yang menghampar di plato Shan dan tembakau di bagian utara, tebu, dan sayur-sayuran. Tanah di zona kering dimanfaatkan untuk tanaman jagung, kapas, wijen, dan gandum.

Hasil perikanan paling banyak diusahakan di daerah Myanmar bagian pantai barat. Karet, kayu jati, dan kayu besi merupakan hasil utama dari perkebunan. Hasil dari pertambangan di Myanmar di antaranya minyak bumi di Chauk dan Penangyung, gas alam di Chauk, timah di pertambangan Tenasserin, serta jenis-jenis mineral atau barang tambang lainnya.

6)  Kerja Sama

Sebagai negara yang sedang berkembang, Myanmar mulai meningkatkan kerja sama dengan negara-negara lain dalam ikatan kerja sama bilateral, regional, maupun internasional serta multilateral.

 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "NEGARA ASEAN: MYANMAR"

Post a Comment